HATI-HATI ORANG DIAM

Hy guys, mw berbagi sedikit info nih mengenai “makna Diam”
kebanyakan orang yang mengatakan bahwa Diam itu berarti NOL.. yang artinya tidak mengerti apa-apa. Baik akan dibahas lebih lanjut lagi. Dalam perkuliahan misalnya, ketika dosen sedang menjelaskan dan melontarkan pertanyaan kepada mahasiswa. Suatu ketika itu juga mahasiswa melontarkan jawabannya alias memberikan pendapatnya. Namun, banyak orang yang menilai bahwa ketika  seorang mahasiswa memberikan  atau melontarkan jawabannya maka dialah yang TERHEBAT.
Tapi sebenarnya itu tidak menutup kemungkinan. Karena belum tentu jawabannya benar, belum tentu juga dia melontarkan jawabannya karena tahu tapi bermaksud ingin “dikenal oleh dosen”, boleh juga dia bermaksud “ingin pamer”. Tapi kita tidak boleh lupa dengan “Orang yang Diam”. Orang diam banyak maknanya, susah ditebak. Tidak selamanya orang yang diam berarti nol, tidak mengerti apapun alias bodoh.
Justru kebanyakan Orang diam lebih banyak tahu “berilmu” daripada orang yang banyak bicara. Cuman, orang diam tidak suka pamer. Orang diam tidak suka bertanya karena menurutnya “buat apa saya bertanya, toh saya sudah tahu jawabannya”. Itulah orang diam. Orang diam berbicara tapi banyak manfaat dan sering tersirat maksud dari kata-katanya.

Orang hebat adalah orang yang ketika semua sudah tidak tahu tapi dia justru tahu. Bisa saja terjadi pada orang diam. Contohnya pada diskusi, Ketika orang yang banyak bicaranya sudah tidak mampu lagi melontarkan jawabannya alias kehabisan bicara karena daritadi si penanya belum puas jawabannya dan ketika itu juga orang diam melontarkan jawabannya dan ternyata jawaban tiulah yang ditunggu-tunggu oleh sang penanya (jawaban benar). Maka itulah yang dikatakan hebat.

walaupun orang diam, tapi dia juga punya kelebihan. Misalnya,

1.     sekali berbicara tapi pembicaraannya bermutu.

2.     Dia tidak pandai berbicara tapi dia pandai dalam hal menulis dan mendengar, atau dalam hal lain.

Banyak orang bilang bahwa “diam-diam tapi menghanyutkan”. Artinya apa? bahwa tanpa orang sadari, ternyata orang diam bisa tongji. bisa lebih dari yang lain. bisa lebih hebat.
tetapi kita tidak boleh menyalahkan orang yang banyak bicara. tidak papalah kita berbicara tapi berbicaranya bermutu. alias jangan "sokta (sok tau) atau punya maksud negatif lain". berbicara juga banyak manfaaatnya tapi dalam hal ini lebih dibahas mengenai orang diam.

Tidak perlu kita memamerkan kepintaran kita, karena setiap orang punya kelebihan dan kelebihannya itu akan bermanfaat positif pada diri kita sendiri. Berusahalah agar kita tidak suka pamer.  biarlah waktu yang membuktikan pada dunia bahwa kita hebat. Teruslah belajar. Kembangkanlah bakat yang kau miliki. Pada suatu saat, dunia akan mengakui kehebatan yang pada diri kita. Kita harus berpikir positif bahwa kita diciptakan pasti ada gunanya. Tinggal kita yang berusaha untuk membuktikan pada dunia dengan cara yang benar.
terima kasih............................. ^_^